Siapakah Mahmoud Khalil Al-Husary [Doori] ? Pada artikel sebelumnya masuk-islam.com telah membahasnya, pada pembahasan sholawat tarhim oleh Syaikh Mahmud al-Husari.
Kutipan Cerita dari seorang sahabat :
“Mendekati tengah malam, hujan deras yang mengguyur sejak adzan Isya tadi, mulai mereda. Tak ada orang keluar rumah. Jalanan sepi. Suara kodok, sisa gerimis, serta sisa tetes air di pancuran menambah suasana semakin sunyi. Dari kejauhan, di arah timur laut rumahku, aku mendengar sebuah resital sesayup sampai, dipancarkan dari sebuah loudspeaker yang kuyakin mereknya TOA. “Surat Al-Hujurat dengan qari’ bersuara tebal itu…” Dan malam, seperti semakin menemukan warna gelapnya. Membeku, semua yang tersimpan di masa lalu, datang kembali: ta’ perna (tidak kerasan)…
Pernahkah Anda punya pengalaman seperti ini? Atau mungkin Anda pernah "merasakannya seolah-olah" hingga berulang-kali (déjà vu)?
Tersebutlah Syaikh Mahmud Khalil Al-Khusari, seorang qari’ Mesir. Di Indonesia, di Jawa Timur khususnya, beliau sangat terkenal. Shalawat dan adzan-nya telah direkam oleh PT Lokananta Solo (biasanya, kaset berwarna kombinasi kuning-hitam atau kuning-oranye: [Izin Deperind. No. 172/5. 3m/S. IV/76 // 3960/135. 7/5] No.001/ASIRI/78) dan telah tersebar ke mana-mana, ke masjid-masjid, mushalla-mushalla. Di sana, Syaikh Al-Husari membaca secara tartil (pembacaan ayat tidak diulang-ulang), meskipun pelaguannya bergaya mujawwad.

Kaset tersebut berisi Adzan-Shalawat, Al-Hudjurat (oleh Al-Husari), lalu Ath-Thoriq dan Al-A’la (oleh Ustadz Abdul Aziz Muslim yang bergaya cengkok Abdul Basith Abdusshomad) di side A.
Sementara di side-B, berisi Surat Ar-Rahman (Al-Husari) dan Al-Hadid (Noor Asyiah Jamil).
Yang hebat adalah, bahwa kaset ini hampir dimiliki oleh setiap mushalla/masjid yang terutama yang ber-loudspeaker TOA, bertape Philips tepa’ (segi empat dan tipis), dan ber-amplifier "Matahari". Di tempatku, setiap mau adzan Maghrib, selalu memperdengarkan shalawat “Ash-shalatu wassalamu ‘alaik. Ya, imamal Mujahidin… Ya Rasulallah….”-nya Al-Husari ini.
Pada usia 63 tahun (1917-1980), syaikh mangkat. Dia tidak tahu, atau mungkin “tahu”, kalau pemutaran resital Al-Hujurat dan Ar-Rahman di sekitar kampungku, konon kata si empunya cerita, selalu mengacu pada “referensi khusus” bagi undangan jamaah syarwah/kompolan/kamrat. Jika tuan rumah memutar Al-Hujurat, maka berkat/oleh-olehnya nanti akan berisi, antara lain, dudul (dodol siwalan) dan tettel (wajik gurih berwarna putih); sedangkan jika memutar Ar-Rahman, berkatnya akan berisi kocor (penganan berbahan baku gula merah, bentuknya seperti "piring terbang"-nya U.F.O) dan nangginang (rengginang).

Jika butuh sensasi tertentu, di saat-saat tertentu, aku selalu memutar murattal ini.
Nah, bagi yang ingin mendengarkan atau memiliki koleksi tartil beliau. masuk-islam.com telah siapkan untuk anda, tentunya masuk-islam tidak menguploadnya sendiri, akan tetapi hanya menyediakan link download yang sudah ada :
Link khusus Langsung Dengerin Online
1. Surah Al-Hujurat mahmud-al-husari
2. Surah Ar-Rahman mahmud-al-husari
Link Download Lengkap Murottal Mahmoud Khalil Al-Husary
Akhirnya selesai sudah masuk-islam.com menulis artikel Mahmoud Khalil Al Husari mp3, jika berkenan, mohon mengirim al-fatihah untuk beliau selepas membaca artikel ini. Wassalam Wr.Wb.
Sumber
Masuk-islam.com telah merangkum dari berbagai situs dan menyajikan dengan mudah dan lengkap untuk anda!
sumber gambar: http://sukolaras.files.wordpress.com/2008/10/kaset-tari.jpg
Sumber cerita : http://kormeddal.blogspot.com/2009/03/al-hujurat-dan-ar-rahman-versi-al.html
Sumber download : http://quranicaudio.com
Kutipan Cerita dari seorang sahabat :
“Mendekati tengah malam, hujan deras yang mengguyur sejak adzan Isya tadi, mulai mereda. Tak ada orang keluar rumah. Jalanan sepi. Suara kodok, sisa gerimis, serta sisa tetes air di pancuran menambah suasana semakin sunyi. Dari kejauhan, di arah timur laut rumahku, aku mendengar sebuah resital sesayup sampai, dipancarkan dari sebuah loudspeaker yang kuyakin mereknya TOA. “Surat Al-Hujurat dengan qari’ bersuara tebal itu…” Dan malam, seperti semakin menemukan warna gelapnya. Membeku, semua yang tersimpan di masa lalu, datang kembali: ta’ perna (tidak kerasan)…
Pernahkah Anda punya pengalaman seperti ini? Atau mungkin Anda pernah "merasakannya seolah-olah" hingga berulang-kali (déjà vu)?
Tersebutlah Syaikh Mahmud Khalil Al-Khusari, seorang qari’ Mesir. Di Indonesia, di Jawa Timur khususnya, beliau sangat terkenal. Shalawat dan adzan-nya telah direkam oleh PT Lokananta Solo (biasanya, kaset berwarna kombinasi kuning-hitam atau kuning-oranye: [Izin Deperind. No. 172/5. 3m/S. IV/76 // 3960/135. 7/5] No.001/ASIRI/78) dan telah tersebar ke mana-mana, ke masjid-masjid, mushalla-mushalla. Di sana, Syaikh Al-Husari membaca secara tartil (pembacaan ayat tidak diulang-ulang), meskipun pelaguannya bergaya mujawwad.
Kaset tersebut berisi Adzan-Shalawat, Al-Hudjurat (oleh Al-Husari), lalu Ath-Thoriq dan Al-A’la (oleh Ustadz Abdul Aziz Muslim yang bergaya cengkok Abdul Basith Abdusshomad) di side A.
Sementara di side-B, berisi Surat Ar-Rahman (Al-Husari) dan Al-Hadid (Noor Asyiah Jamil).
Yang hebat adalah, bahwa kaset ini hampir dimiliki oleh setiap mushalla/masjid yang terutama yang ber-loudspeaker TOA, bertape Philips tepa’ (segi empat dan tipis), dan ber-amplifier "Matahari". Di tempatku, setiap mau adzan Maghrib, selalu memperdengarkan shalawat “Ash-shalatu wassalamu ‘alaik. Ya, imamal Mujahidin… Ya Rasulallah….”-nya Al-Husari ini.
Pada usia 63 tahun (1917-1980), syaikh mangkat. Dia tidak tahu, atau mungkin “tahu”, kalau pemutaran resital Al-Hujurat dan Ar-Rahman di sekitar kampungku, konon kata si empunya cerita, selalu mengacu pada “referensi khusus” bagi undangan jamaah syarwah/kompolan/kamrat. Jika tuan rumah memutar Al-Hujurat, maka berkat/oleh-olehnya nanti akan berisi, antara lain, dudul (dodol siwalan) dan tettel (wajik gurih berwarna putih); sedangkan jika memutar Ar-Rahman, berkatnya akan berisi kocor (penganan berbahan baku gula merah, bentuknya seperti "piring terbang"-nya U.F.O) dan nangginang (rengginang).
Jika butuh sensasi tertentu, di saat-saat tertentu, aku selalu memutar murattal ini.
Nah, bagi yang ingin mendengarkan atau memiliki koleksi tartil beliau. masuk-islam.com telah siapkan untuk anda, tentunya masuk-islam tidak menguploadnya sendiri, akan tetapi hanya menyediakan link download yang sudah ada :
Link khusus Langsung Dengerin Online
1. Surah Al-Hujurat mahmud-al-husari
2. Surah Ar-Rahman mahmud-al-husari
Link Download Lengkap Murottal Mahmoud Khalil Al-Husary
Akhirnya selesai sudah masuk-islam.com menulis artikel Mahmoud Khalil Al Husari mp3, jika berkenan, mohon mengirim al-fatihah untuk beliau selepas membaca artikel ini. Wassalam Wr.Wb.
Sumber
Masuk-islam.com telah merangkum dari berbagai situs dan menyajikan dengan mudah dan lengkap untuk anda!
sumber gambar: http://sukolaras.files.wordpress.com/2008/10/kaset-tari.jpg
Sumber cerita : http://kormeddal.blogspot.com/2009/03/al-hujurat-dan-ar-rahman-versi-al.html
Sumber download : http://quranicaudio.com
ok banget nih.. makasih atas kesediaan Muratalnya Mahmud al-Husari, ana nyari baru dapet Thank's banget. semoga antum dapet balasan pahala yang berlipet-lipet. Aamiin.
BalasHapusSungguh sangat membantu u/ lebih dekat lagi dengan Allah swt.
BalasHapusSemoga antum diberikan pahala yg berlipat lipat, amin
Terima kasih telah berbagi. ini adalah qori yang biasanya diperdengarkan di masjid-masjid sebelum sholat jumat dan biasanya ketika saat sahur atau sebelum adzan maghrib. semoga menjadi amal jariyah saudara.
BalasHapusSemoga bermanfaat untuk seluruh ummat..
BalasHapusmas admin, mau koreksi aja ya, ni surat yg ke 49 al-hujurat koq tdk ada ya????
BalasHapustu d file surat yg ke 49 isinya sama dgn surat ke 48 al-fath, terima kasih sebelumnya
@mengky-->terima kasih koreksinya, sudah kami benarkan, silahkan di download
BalasHapusVersi adzan nya gak sekalian di upload min?
BalasHapus@pak yus-->coba cek di sini, mungkin ada adzan dari mahmoud khalil alhusary http://www.masuk-islam.com/download-kumpulan-lantunan-adzan-dan-manfaat-lantunan-adzan.html
BalasHapusMas admin atau rekan lain, saya coba klik di link download murrotal Syech Mahmud Alkhusyairi, tapi kok responnya hanya play saja. Ada yang bisa bantu kasih saran? Syukron...
BalasHapuskhusus untuk pengguna mozilla firefox --> Tekan tombol shift (jangan di lepas dulu) kemudian klik kanan, muncul menu - pilih "save link as"
BalasHapusSUBHANALLAH !!! MURATTAL SYEIKH MAHMOUD KHALIL MENGINGATKAN SAYA DI MASA KECILKU DULU, SMGA MENJADI AMAL JARIYAHNYA
BalasHapusassalamualaikum. Saya masih bingung dan penasaran sebenarnya sholawat tarhim dan adzan yang banyak beredar di situs-situs dan banyak disediakan untuk di didownload tersebut adalah suara syeikh mahmoud khusari atau suara syeikh abdul azis, karena ada beberapa situs yang saya baca, rekaman yang beredar itu adalah rekaman ulang oleh syeikh abdul azis, mana yang benar? atau kalau memang ada dua-duanya (rekaman suara syeikh husari dan syekh abdul azis) yang disediakan disini yang versi siapa? syukron, jazakumulloh khoiron
BalasHapusAdmin, mau koreksi, Surah ke 55 Ar-Rahman pada ayat terakhir (kalau tidak salah) tidak sesuai dengan yang ada di Al-Qur'an.
BalasHapusperlu hati-hati mendengarkan dan mengamalkan suatu amalan seperti shalawat nariyah yang tidak ada contoh dari para sahabat
BalasHapusya juga sih
BalasHapuspak saya boleh nya ni apakah wanita boleh menjadi imam sama wanita lain atau anak nya
BalasHapusboleh
BalasHapusAlhamdulillah ..matursuwun
BalasHapussyukron admin... ini yg saya cari2... semoga menjadi tambahan amal baik yg selain dr kewajiban2 yg harus kita lakukan... semoga ngeblog manfaat sprti ini dicatat sebagai nilai ibadah meski tak di contohkan para sahabat dlu...
BalasHapussyukron
afwan... pada suroh arrohman yg katanya pada ayat terakhir tidak sesuai quran APHAMDULILLAH tidak demikian... sudah betul TABAAROKASMUROBBIKA DZIELJALAALI WAL IKROOMI.
BalasHapusSungguh muliyanya beliyau
BalasHapusHarus pesantren lagi anda
BalasHapus