Bacaan Bilal Shalat Tarawih dan Cara Menjawabnya

Bagaimanakah bacaan bilal shalat tarawih dan cara menjawabnya, berikut dibawah ini adalah Pembahasan lengkap Bacaan Bilal Shalat Tarawih Dan Witir serta cara menjawabnya

bacaan bilal sholat tarwih






















































































































Jawaban JamaahBacaan BilalNo
[arabic]رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]صَلُّوْا سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]1[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]وَمَغْفِرَةً وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]2[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]رَضِيَ اللهُ عَنْهُ[/arabic][arabic]اَلْخَلِيْفَةُ اْلاُوْلَى سَيِّدُنَا اَبُوْ بَكَرٍ الصِّدِّيْقُ [/arabic][arabic]3[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]وَمَغْفِرَةً وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]4[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic] رَضِيَ اللهُ عَنْهُ[/arabic][arabic]اَلْخَلِيْفَةُ الثَّانِيَةُ سَيِّدُنَا عُمَرُ ابْنُ الْخَطَّابْ [/arabic][arabic]5[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]وَمَغْفِرَةً وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]6[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic] رَضِيَ اللهُ عَنْهُ[/arabic][arabic]اَلْخَلِيْفَةُ الثَّالِثَةُ سَيِّدُنَا عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانْ [/arabic][arabic]7[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]وَمَغْفِرَةً وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةْ[/arabic][arabic]8[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic] كرم الله وجهة[/arabic][arabic]اَلْخَلِيْفَةُ الرَّابِعَةُ سَيِّدُنَا عَلِيْ بِنْ اَبِيْ طَالِبْ [/arabic][arabic]9[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]اَمِيْنَ يَارَبَّ الْعَالَمِيْنَ[/arabic][arabic]اَخِرُ التَّرَاوِيْحِ اَجَرَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]10[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]

Bacaan Bilal Shalat Witir


[arabic]رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]صَلُّوْا سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]11[/arabic]
[arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ[/arabic][arabic]اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ[/arabic]
[arabic]رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]صَلُّوْا سُنَّةَ رَكْعَةَ الْوِتْرِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ[/arabic][arabic]12[/arabic]




Catatan : Akan tetapi biasanya ada sedikit perbedaan di setiap wilayah indonesia, namun pada intinya adalah sama saja yaitu menyebut 4 nama khulafaur rasyidin (Sahabat Nabi)!




Akhirnya, semoga artikel tentang bacaan bilal sholat tarawih ini bisa bermanfaat bagi anda yang ingin menjadi bilal pada khususnya!

Nb: Tolong koreksi jika ada yang salah.

Komentar

  1. fuady wirya nugraha19 Agustus 2013 pukul 04.57

    sebutkan dalil yang menerangkan bahwa bacaan sholat tarawih tersebut diatas pernah dilakukan oleh rasulullah SAW ataupun para sahabat sesudah beliau, segala sesuatu yang berkaitan dengan ibadah harus punya dalil yang jelas.

    BalasHapus
  2. mohon penjelasannya mengenai keshahihan dalil penggunaan bacaan diatas, terdapat dalam kitab apa? hadits perawinya siapa ?
    sy sendiri masih bingung, ada sebagian yg pakai bacaan diatas, ada yg bacaannya sedikit beda dan ada juga yg tanpa pakai bacaan diatas.
    terima kasih

    BalasHapus
  3. anda muslim apa bukan

    BalasHapus
  4. Mas tolong pn kirimi aq file pdf nya bilal terawih

    BalasHapus
  5. pendidikan islam1 Juli 2014 pukul 21.11

    download aja langsung, kan sudah tersedia link downloadnya dibagian bawah artikel atau sidebar kanan

    BalasHapus
  6. saat tarwih banyak mengucapkan shalawat adalah hal yang baik

    BalasHapus
  7. Lho.. justru sbg muslim yg baik bukankah kita mestinya mencotoh tatacara ibadah yg dicontohkan Nabi SAW? Beliau dan para sahabatnya orang2x yg paling Alim dan tau akan Islam.. Nah, Anda tl saja sebutkan riwayat dari sabahat mana dan hadist apa nukilan ucapan2x Bilal itu dulu ada jua kah?...

    BalasHapus
  8. terima kasih dengan ini saya dapat mengetahui tentang bacaan bilal saat tarawih
    thank so much

    BalasHapus
  9. tapi mengapa mendownloadnya kig lama ya gk bisa atau gmana nie?

    BalasHapus
  10. pendidikan islam8 Juli 2014 pukul 09.02

    Bisa kok, barusan saya coba,pertama kurang lancar tapi saya coba lagi cepat, jadi silahkan di coba lagi

    BalasHapus
  11. BACA QS: AL-AHZAB : 56

    BalasHapus
  12. Ibadahlah sesuai tuntunan nabi saudaraku... kalo ga ada dalil yg kuat tentang tata cara itu tinggalkanlah... Subhnallah

    BalasHapus
  13. jgn kan bacaan bilal terawih ,terawihnya aja bid'ah yg diajarkan khalifah sayidina umar,tetapi bid'ah hasanah ....banyaklah belajar ilmu..ilmu islam itu luas sobat !

    BalasHapus
  14. Justu mesti di dampingi Dalil" yg sahih gan....
    agar jelas dan tidak tergolong Bid'ah...sedangkan Bid'ah adalah sesat...

    BalasHapus
  15. Kepada okta 14 juli 2014
    Nyaimui cocotmu ngomong bid'ah meneh.
    Kowe bid'ah cuk, kowe raksah gowo kendaraan ganti wae unta.
    Sopo kowe nyesatke2 wong. Ngajimu tkan ndi
    Rak trimo ketemu

    BalasHapus
  16. yang bilang sesat,, itu termasuk golongan orang2 yang tersesat..

    BalasHapus
  17. kuwi bosone mirip kirun, pelawak favoritku ... hehehehe

    BalasHapus
  18. kl g tau definisi bid'ah g usahlah mmbid'ahkn.kl bljr ilmu agama jngn ska yg instan2,biar g sempit pndangan sdra.

    BalasHapus
  19. Sebagai Muslim, tidak ada untungnya kita saling "menyesatkan", mari kita sama-sama belajar, menambah "ilmu" kita yang masih sangat sedikit, jangan mudah kita tersesatkan dengan bisikan amarah yang tentu tidak berguna, salam...... Kebenaran hanya milik Alloh SWT, semoga kita semua mendapat Hidayahnya...Amin

    BalasHapus
  20. kalo nyanyi , bermain musik, gak ada dalilnya . di biarin aj. tetap konser. tapi kalo bacaan kalimat Toyyibah yg dibaca. minta dalilnya....ha ha....Tolong di cek lagi. anda bisa bahasa Arab apa tidak? itu kan kalimat Toyyibah. perkataan yang bagus itu boleh aj dilakukan. walau tanpa dalil.

    BalasHapus
  21. tidak ada ada dalil bukan brarti bid'ah menjadi bidah apbila kita anggap suatu tradisi menjadi syara' (coba perdalam ilmu usul fiqih baru mainkan bid'ah)

    BalasHapus
  22. ilmu kaian masih dangkal aja udah mengkalim bahwa diri kalian dan ustat kalian yang paling benar (jangan berpegang hanya pada kata ustat saja ustat karena ustat bukan nabi) toh ilmuan muslim seperti doktor wabah zuhaily seorang ahli hukum islam ulama' tafsir hadist saja tidak pernah mengkalim bahwa dia paling beanar

    BalasHapus
  23. yang salah yang ngak tarawih

    BalasHapus
  24. Terimakasih artikel yg bermanfaat.. Yg blang ini bidah silahkan memang bidah kok..tpi sy mmang suka amalan bidah.. Tahlilan yasinan shoalawatan tawassul.. :).
    Simpati NU Aswaja

    BalasHapus
  25. mari kita sama sama belajar ingat menghujat dan sok tahu ilmu itu g baek saudara muslim,mari kita ramaikn bulan ramadhan ini dgn ibadah ,baek tu sunat maupun wajib .ingat esok mungkin kita tidak bisa lgi menemui bulan yg mulia ini,jdi gunakan sebaik baiknya kesempatan yg diberikan ALLAH SWT, mari kita sama 2 belajar utk lebih dan lebih dekat lagi kepada ALLAH SWT, Amin

    BalasHapus
  26. Alhamdulillah.... semakin banyak perdebatan semakin indah. Semakin banyak perbedaan semakin Cantik.
    Perbanyak Amal Sholeh di Bulan Suci Ramadhan, Perbanyak Dzikir, Perbanyak Sholawat, Kebetulan saya Pecinta Sholawat.. Sedang sedih saya Sholawat, sedang dililit kekurangan Rezeki saya Sholawat, Sedang sakit saya Sholawat.. Apalagi dubulan Suci Ramadhan..
    Saya Pimpin Jamaah Yaasin dan Tahlil, Saya Juga ber Tawasul, bahkan sesekali bertawasul dengan kebaikan yang pernah saya lakukan agar keinginan saya dikabulkan oleh Allah.

    BalasHapus
  27. Tolong jangan perdebatkan lagi masalah bid'ah kalau anda tidak mengerti maksud bid'ah itu sendiri.kalau suka gunakan kalau tidak suka tinggalkan. gitu aja kok repot.
    Allahhumma sholli alla syaidina muhammad......

    BalasHapus
  28. kerren... mhn ijin dipakai ilmunya...

    BalasHapus
  29. Hai orang2 awam,,, bicara tentang bid'ah dan termasuk orang2 yg suka bicara bid'ah, berkacalah,,, yg mengajari kalian unt membid'ah sesuatu itu apakah sudah mewujudkan semua yg dilakukan rasul. Apakah yg mengajarkan kalian unt membid'ah itu sehari harinya naik unta, pakai baju gamis dan bersurban, memakan kurma serta syiar kemana mana dengan berjalan kaki, sholat ae jik gak jangkep, eruh arek ayu klemis ae jik memeti koyo wedus birahi, gitu kok gampang men bilang bid'ah, membaca bacaan toyibah di bulan puasa itu dpt ganjaran, tidak ada yg sia2 apa yg kita baca di bulan puasa. Semua di dasari dengan suka cita menyambut bulan romadhon.

    BalasHapus
  30. Menyusun bacaan dzikir meski yang tidak diajarkan Rasulullah boleh... dalilnya banyak silahkan sampean tanya kepada Kyai Ahlusunnah wal jamaah

    BalasHapus
  31. Memang perdebatan yg sama terjadi juga pada doa nurbuat.. Katanya doa ini sesat! Karena tanpa dalil dan bahasa yg dgunakan tidak sesuai dgn aturan huruf arab yg benar.. Pdahal doa tersebut konon di turunkan waktu subuh ketika nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya selesai solat subuh.. Herannya penulis mengharamkan doa tersebut karena tidak ada hadis yg sohih tentang doa tersebut..

    BalasHapus
  32. Bagaimana caranya untuk terhindar dari godaan setan saat shalat mas broooo. Tadi katanya ada tapi gak ada . Huhhhhhhh.....:O

    BalasHapus
  33. Gak jelass.
    Huhhhhhh............:O

    BalasHapus
  34. Kenapa tiap kali ada postingan selalu ada kata bid'ah...islam agama yg fleksibel dan pilihlah cara yg termudah dlm memahaminya. Dalil memang diperlukan tp sesuatu yang baik dan selagi tidak mennyimpang jgn langsung di bid'ahkan....memang ada tata cara ibadah yg saat ini tidak sesuai dg zaman Rasul...tp ap kita lantas menjust itu bid'ah...ulama2 dahulu tentu tidak asal dlm menetapkan suatu perkara. Jika semua hal dikaitkan dgn bid'ah....berarti saya, kamu, kita sekalian juga bid'ah karena baik rambut sampai ujung kaki kita tidak ad di zaman rasul.....Allah maha mengetahui lagi bijak. Peace ah!!!!

    BalasHapus
  35. mas broow.. klo emang sampean pengen penjelasan secara jelas.. jg nanya di disini.. !!
    langsung ja nanyak ke para alim ulama'... saya yakin klo sampean nanyak ke situ akan puas.. dan gg kan da keraguan lgi dlam benak anda..
    soal bacaan diatas.. yg jelas tidak melanggar aturan" agama.. yg sya tau itu gg da masalah.. yang makek bacaan itu gg salah.. yg gg makek jga gg salah.. mua.x bener.. knpa sya bilang semuanya bener.. karna saya yakin itu semua punya alasan tersendiri..YANG SALAH ITU YANG GG TARAWEH...!!!.. emang sih di antara NU dn MUHA.. itu cuma da sedikit perbedaan.. yang terletak pada cra menyampaikannya.. tpi tujuannya sama..
    MUHA.. lebih suka yg pendek"
    NU.. lebih suka yg panjang"..
    itu ja perbedaan.x.. tp teori dasarnya.. dan tujuan.x itu sama..
    oke itu aja.. salam kenal sya :
    umam se apocvhack

    BalasHapus
  36. bid'ah bukan sesat .. tapi memang banyak macamnya.. atau kalau golongan anda mengharamkan sesat " ngaji lagi "...
    ..

    BalasHapus
  37. .....nyimak aja,yang penting tarawih jalan teruusss......biasanya yang suka membid'ahkan sesuatu adalah golongan orang-orang......

    BalasHapus
  38. Saya sering ikut Terawih di MAsjid2 dari NU
    yang dipakai persis diatas siip Bro

    BalasHapus
  39. Ati2 jangan suka membid'ah2 kan orang apalagi sampe meng kafir2 kan orang karena sifat seperti itu kalau ditingkatkan akan menjadi sifat TERORIS.
    Kalau sdh jadi Teroris urusan nya dng Pihak yg berWajib
    Biasa2 aja Bro yg penting 5 waktu dan Terawih dijalankan Terus Mantaab Bro

    BalasHapus
  40. Sopo ngomong bid'ah.....kene tak sampluk'e cocote....bid'ah bid'ah....bid'ah raimu piye....
    Mangkane ngaji seng bener.....ojo angger nggacorrr cocote....

    BalasHapus
  41. sebelumnya minta maaf mas...kalok bisa anda langsung tanya kepada ustadz atapun kiyai yang ada di daerah anda mas..biar lebih afdol..terimakasih

    BalasHapus
  42. sebelumnya minta maaf nih mas....kalok bisa anda jangan tanya hal seperti itu....

    BalasHapus
  43. silahkan anda pahami kitab suci al-qur'an...semua jawaban ada disitu mas..
    terimakasih

    BalasHapus
  44. Ya itu dalilnya yg pertamakali mengumandag kan azan di masjid nabawi yaitu bilal bin rabbah...itukan di jamanya rosulullah dan rosululoh pun pernah azan itu menandakan bahwasanya menjadi bilal pun Gx ada namanya bidah...

    BalasHapus
  45. Inilah kenapa islam gak bisa bersatu. Hal sepele dibesar2in, bacaan bilal diatas tidak dituliskan wajib dibacakan. Jadi jangan terus ngomong bid'ah terus. Yang penting kita sama2 sholat tarawih. Gitu aja kok repot, ISLAM ITU TIDAK KAKU, TIDAK KERAS, TIDAK SUKA MENGKAFIRKAN SESAMA HAMBA ALLAH !!!!!!

    BalasHapus
  46. mohon ma af catatan di atas itu bukan bacaan sholat tarowih. yaang saaya tahu itu bacaan diluar sholaat tarowih. ( sekaali lagi mohon Maaf apabila ada kekuraangtahuan masalah ilmu agama saya)

    BalasHapus
  47. ditanya mana dalilnya kok jawabnya gitu, kayak orang yahudi saja........kalau bagitu hadits tentang bid'ah dibuang saja ...lha wong semua hasanah kan?

    BalasHapus
  48. mari kita terima undang-undang nabi saw, jangan keras kepala dan kaku hati kita , nabi sudah mewariskan amalan yang utuh dan lengkap kita tinggal sami'na wa atho'na,... setuju?

    BalasHapus
  49. aduuuuuh......orang islam kok ngomongnya gitu sih....ini media sosial ...bagaimana kalau dibaca oleh orang non muslim

    BalasHapus
  50. hati-hati terhadap bid'ah itu wujud keimanan dan ketaatan, mengikuti ulama itu harus hati-hati...apakah dia mewarisi ilmu nabi atau tidak , karena ulama itu pewaris nabi ...kalau gak mewarisi ilmu nabi ..jangan keburu disebut ulama

    BalasHapus
  51. kalau ente sudah ngaji dengan benar mestinya bisa menjawab dengan mudah....

    BalasHapus
  52. kalau nabi saw berpesan agar umatnya tidak membuat bid'ah karena bisa sesat, maka pesan itu benar adanya, dan inti dari pembahasan bid'ah hanya pda ruang lingkup ibadah, sedang masalah keduniaan misalnya masalah teknologi ,pertanian , kedokteran dll itu bukan bid'ah walau secara bahasa itu termasuk hal yang baru dan tidak ada pada jaman nabi, maka yang penting kita kita lihat secara substansial dan istilahnya bukan secara bahasa saja, ...e..sholat bisa berarti do'a lho ..tapi sholat dan do'a itu berbeda...

    BalasHapus
  53. fleksibel dan lunak hati ikut nabi dan sahabatnya pasti selamat....kalau kita bertauhid dalam hal ilah dan robb yaitu Alloh swt dan tauhid uswah yaitu Rosululloh kita bisa bersatu...tapi gimana ya ..nabi saw pernah berdoa kepada Alloh agar umatnya dipersatukan tetapi tidak dikabulkan oleh Alloh kdarena selalu berselisih

    BalasHapus
  54. Pendidikan Islam6 Juni 2016 pukul 18.45

    memang bukan bacaan sholat tarawih, kan judulnya sudah jelas 'baca'an BILAL sholat tarawih'

    BalasHapus
  55. Jangan bahas bid`ah kalo ente emang bener bener kagak ngarti apa itu bid`ah dan macam jenis bid'ah .. klo emang ente mau debat jangan disini . Ada forum nya jangan cuma bisa nya nyari dalil dari google ane ikut ketawa dan itu mungkin bisa jadi bid'ah karena tidak jelas dalil naqli itu sendiri

    BalasHapus
  56. Intinya yg tidak sholat teraweh itu yg salah. Tanyakan lngsung pada ahlinya

    BalasHapus
  57. kl semua yg gak dicontohkan Kanjeng Nabi dibilang bid'ah berarti semua yg sholat tarawih secara 'berjamaah di masjid' dan 'menjalankannya selama 29/30 hari terus menerus' juga bid'ah.
    karena Kanjeng Nabi hanya sholat tarawih dimasjid 2 atau 3 hari sJ. dan itupun dalam satu masjid tidak jadi satu jamaah (terpecah jd beberapa jamaah sendiri2).
    Taukah siapa yg mengumpulkan jd satu jamaah? mohon baca sejarah...
    Mohon koreksinya kl ada yg salah.
    Terimakasih.

    BalasHapus
  58. Semangkin tinggi dan dalam ilmu seseorang semangkin santun dalam berkata dan bijak dalam bertindak dan tidak mudah untuk menyalahkan orang lain...

    BalasHapus
  59. Terimakasih.. sangat membantu buat yg lagi diperantauan dan jauh dari masjid.

    BalasHapus

Posting Komentar