Setelah sukes dengan tayangan serial luar negerinya sperti Mahabharata, Jodha Akbar, Hatim, dll. Kali ini ANTV mempromosikan film terbarunya secara besar-besaran yaitu Film "King Suleiman". Anda sudah nonton film serial king suleiman yang gencar di promosikan antv ? film yang baru launcing 22 desember 2014 inipun ternyata mendapat protesan dari berbagai kalangan dan sosial media.
[caption id="attachment_4756" align="aligncenter" width="500"]
King Suleiman[/caption]
Portal Islamedia menyebut Sultan Sulaiman adalah tokoh yang menyusun sistem Undang-Undang Daulah Turki Utsmani berdasarkan syariat Islam. Namun, menurut media itu, serial King Suleiman di ANTV justru mempropagandakan kebobrokan moral Daulah Utsmaniyah. "Pada edisi perdana itu juga sudah ada adegan King Suleiman tidur tanpa baju, Serta kondisi para harem yang cantik dan seksi."
Namun pihak ANTV berkilah bahwa banyaknya serangan yang ditujukan kepada ANTV melalui media sosial adalah merupakan bentuk kampanye hitam. "Biasalah. Persaingan ketat. Adalah yang tak suka," katanya. "Ini bisa mengarah ke pembunuhan karakter."
Sekretaris Perusahaan PT Visi Media Asia Tbk (Viva) Neil Tobing mengklaim film King Suleiman yang disiarkan di ANTV sudah melalui sensor ketat. Neil Tobing menganggap orang yang tak berkenan dengan tayangan King Suleiman belum menontonnya.
Anggota Komisi Penyiaran Indonesia, Fajar Arifianto Isnugroho, mengatakan lembaganya telah meminta Majelis Ulama Indonesia menilai serial King Suleiman yang tayang di ANTV. Menurut Fajar, kompetensi MUI diperlukan karena King Suleiman ini bersinggungan dengan muatan religi. KPI, kata dia, tak bisa langsung memberikan tindakan. "Tunggu penilaian MUI dulu
Dan akhirnya dari beberapa rapat, telah diambil kesepakatan bahwa film king suleiman boleh tetap tayang, namun judulnya harus diganti dengan yang lain, dan akhirnya judul yang bisanya "King Suleiman"diganti menjadi "Abad Kejayaan"
[caption id="attachment_4756" align="aligncenter" width="500"]
King Suleiman[/caption]Portal Islamedia menyebut Sultan Sulaiman adalah tokoh yang menyusun sistem Undang-Undang Daulah Turki Utsmani berdasarkan syariat Islam. Namun, menurut media itu, serial King Suleiman di ANTV justru mempropagandakan kebobrokan moral Daulah Utsmaniyah. "Pada edisi perdana itu juga sudah ada adegan King Suleiman tidur tanpa baju, Serta kondisi para harem yang cantik dan seksi."
Namun pihak ANTV berkilah bahwa banyaknya serangan yang ditujukan kepada ANTV melalui media sosial adalah merupakan bentuk kampanye hitam. "Biasalah. Persaingan ketat. Adalah yang tak suka," katanya. "Ini bisa mengarah ke pembunuhan karakter."
Sekretaris Perusahaan PT Visi Media Asia Tbk (Viva) Neil Tobing mengklaim film King Suleiman yang disiarkan di ANTV sudah melalui sensor ketat. Neil Tobing menganggap orang yang tak berkenan dengan tayangan King Suleiman belum menontonnya.
Anggota Komisi Penyiaran Indonesia, Fajar Arifianto Isnugroho, mengatakan lembaganya telah meminta Majelis Ulama Indonesia menilai serial King Suleiman yang tayang di ANTV. Menurut Fajar, kompetensi MUI diperlukan karena King Suleiman ini bersinggungan dengan muatan religi. KPI, kata dia, tak bisa langsung memberikan tindakan. "Tunggu penilaian MUI dulu
Dan akhirnya dari beberapa rapat, telah diambil kesepakatan bahwa film king suleiman boleh tetap tayang, namun judulnya harus diganti dengan yang lain, dan akhirnya judul yang bisanya "King Suleiman"diganti menjadi "Abad Kejayaan"
Biarpun telah diganti namanya tapi kisahnya tetap sama kan?
BalasHapusJadi menurut saya tidak usah di tayangkan saja!
Sebaiknya Tidak Usah di-Tayangkan karena Banyak Meng-Xploitatie sisi Sensualitas & Sexualitas Kaum Hawa, walaupun Ceritanya : Islam !!!
BalasHapusmemana isi cerita di warnai dengan kebobrokan moral....bertolak belakang dengan dinasti utsmaniyah sesungguhnya....
BalasHapusini salah satu propaganda untuk melecehkan sejarah peradaban Islam....bagi generasi muda islam sangat berbahaya...akan merubah mindset tentang Islam.....ganti saja penayangannya!!!
BalasHapusSEORANG RAJA BESAR ISLAM DILECEHKAN DENGAN FILM INI
BalasHapusTIDAK USAH DITAYANGKAN SAJA SEHARUSNYA,,,,